Dalam bidang komputer, sistem file adalah istilah untuk
menamakan metode atau cara menyimpan dan mengorganisasi file komputer dan data
yang dikandungnya untuk memudahkan pengaksesan dan penemuan file tersebut pada
media penyimpanan. Sistem file merupakan sistem penggunaan perangkat
penyimpanan data seperti harddisk dan CD-ROM serta manajemen penempatan file
pada lokasi fisik. Sistem file juga dapat berarti metode pengaksesan data pada
jaringan komputer.
Jenis-jenis sistem file adalah:
Disk file system, merupakan sistem file yang dirancang untuk
penyimpanan file pada perangkat penyimpanan. Contoh sistem file jenis ini
adalah FAT, NTFS, HFS, Ext, BFS, ISO 9660, ODS-5, dan UDF.
Network file system, dapat disebut juga sebagai distributed
file system merupakan jenis sistem file untuk mengakses file pada jaringan
komputer. Contoh sistem file ini adalah NFS, CXFS, Lustre, AFS, AppleShare,
Coda, OpenAFS, dan Global File System.
Database file system, merupakan konsep baru pada sistem
manajemen file. Dengan model manajemen terstruktur dan berhirarki, file
diidentifikasi berdasarkan karakteristiknya seperti jenis file, topik,
pengarang, atau metadata yang sama. Contoh dari sistem file ini adalah Gnome
VFS, BFS, dan WinFS.
Special Purpose file system, merupakan beberapa jenis sistem
file diluar jenis disk file system dan network file system. Sistem file ini
digunakan untuk mengelola file secara dinamis dengan menggunakan perangkat
lunak. Contoh sistem file ini adalah Davfs2, GPFS, CDFS, SquashFS, dan ROMFS.
Kebanyakan sistem operasi saat ini sudah menyediakan sistem
filenya sendiri. Contohnya adalah Windows dengan FAT dan NTFS, Linux dengan
Extended File System, Mac OS dengan MFS dan HFS, dll.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar